Yogyakarta, kmhdi.org – Pembukaan Training Of Trainer Jabanusra Istimewa berlangsung di Aula Bisma Youth Center, Yogyakarta.(04/10)
Training of trainer KMHDI merupakan Kaderisasi Pilihan yang bertujuan untuk melahirkan seorang trainer yang nantinya mengawal kaderisasi di cabang dan daerah.
Ketua Umum KMHDI, I Wayan Darmawan dalam sambutanya menyampaikan bahwa penting bagi KMHDI membangun kolaborasi lintas organisasi di era teknologi saat ini.
“Saya berpesan bahwa kedepannya KMHDI harus terus membangun kolaborasi untuk kemajuan organisasi. Hari ini di era teknologi tidak relevan lagi rebutan kader, kita harus tingkatkan sinergi dan kolaborasi” Ungkap Darmawan
Wayan Darmawan juga menjelaskan bahwa aktivitas organisasi saat ini tidak lepas dari pemanfaatan teknologi, sehingga menunjang kerja-kerja organisasi termasuk kaderisasi.
“Era distrupsi ini penting memanfaatkan teknologi untuk ciptakan inovasi dalam pelaksanaan kaderisasi, sehingga nilai-nilai kaderisasi bisa diakses secara mudah oleh kader dan mahasiswa Hindu secara luas” Jelas Wayan Dermawan
Selanjutnya dalam Sambutan Wakil Gubernur Yogyakarta, yang diwakili Bapak Jarot Margiantoro selaku Kepala biro mental spritual DIY mengatakan bahwa momentun TOT harus dimanfaatkan dengan baik sehingga dapat melahirkan trainer profesional yang dapat melanjutkan kaderisasi KMHDI.
“Empat jati diri KMHDI dan Jiwa leadership yang dibangun dalam TOT harus dapat melahirkan trainer profesional dalam melanjutkan kaderisasi. Kedepannya kader kmhdi dapat menjadi pionir perubahan dalam menyelesaikan persoalan di masyarakat” Kata Bapak Jarot Margiantoro
Sementara itu, Ketua Departemen Kaderisasi PP KMHDI, I Putu Andre mengatakan bahwa pelaksanaan Training Of Trainer Jabanusra-Istimewa merupakan bagian dari komitmen PP KMHDI dalam mengawal kaderisasi untuk terus melahirkan seorang kader yang berkualitas sebagai upaya mencapai visi KMHDI.
