Palangkaraya, kmhdi.org– Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Palangka Raya, menyampaikan refleksi dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-96 (29/10).
Dalam pernyataannya, ia menekankan pentingnya semangat kebangsaan dan peran strategis pemuda dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan di Kalimantan Tengah.
“Sumpah Pemuda mengingatkan kita bahwa pemuda adalah agen perubahan dan ujung tombak dalam menciptakan masa depan yang lebih baik. Saat ini, pemuda Kalteng dihadapkan pada berbagai tantangan, mulai dari kualitas pendidikan, pengangguran, hingga pembangunan infrastruktur yang belum merata. Untuk itu, kita harus mengambil peran aktif dalam memberikan solusi,” ujar Ketua PC KMHDI Palangka Raya.
Menurutnya, pemuda harus memiliki visi yang kuat serta kemampuan untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman. Pemanfaatan teknologi dan inovasi menjadi kunci dalam menghadapi tantangan era digital, namun nilai-nilai lokal dan budaya tidak boleh diabaikan.
“Kita harus tetap berakar pada kearifan lokal. Pembangunan di Kalteng tidak hanya soal infrastruktur fisik, tetapi juga mencakup pelestarian budaya dan pengembangan sumber daya manusia,” tambahnya.
Pada momentum peringatan ini, Ketua PC KMHDI Palangka Raya juga mengajak seluruh pemuda untuk lebih kritis dan aktif dalam menyuarakan aspirasi, terutama yang berkaitan dengan kebijakan publik.
“Hari Sumpah Pemuda ini adalah saat yang tepat untuk merefleksikan apa yang sudah kita capai dan apa yang masih perlu diperjuangkan. Pemuda harus menjadi bagian dari solusi, bukan sekadar pengamat,” tegasnya.
Dengan semangat Sumpah Pemuda, KMHDI Palangkaraya berkomitmen untuk terus mengawal pembangunan di Kalimantan Tengah dan menjadi wadah bagi pemuda untuk mengembangkan diri dan berkontribusi secara nyata.
