SEKRETARIAT PIMPINAN PUSAT KMHDI

Sekretariat Operasional (Surat Menyurat):
Jalan Kakatua Blok AA No. 14 Perumahan Cipinang Indah II, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit Jakarta Timur 13430
* Fax. : 021 – 86600779
Sekretariat Domisili :
Jalan Anggrek Nelly Murni Blok A No. 03, RT/RW 02/03 ,
Kelurahan Kemanggisan, Kecamatan Palmerah – Jakarta Barat 11480

Loading

Denpasar, kmhdi.org – Hindu merupakan agama dengan ciri khas dan budaya yang sangat mejemuk, tidak banyak yang mengetahuinya, dan secara umum diketahuinya Hindu itu hanya ada di Bali, perlu kita sampaikan tidak hanya di Bali di berbagai daerah ada Hindu dengan budaya kultur nya sendiri misal, Jawa, Papua, Ambon, Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Di sini saya yang kebetulan adalah umat Hindu dari Kalimantan dengan sebutan Hindu Kaharingan. Tentu kali ini kita hanya membahas Hindu Kaharingan itu sendiri. Menjelang galungan kali ini apakah kita sebagai umat Hindu Kaharingan bisa ikut merayakan hari suci galungan?

Hari Suci Galungan merupakan hari yang di mana setiap enam (6) bulan sekali dirayakan dalam satu tahun oleh umat Hindu yang ada di Bali. Dengan kemeriahan nya banyak berbagai macam istrumen yang tergabung dalam upacara mau pun acaranya. Tentu kalau dari segi acara dan upacaranya hal ini cukup berbeda dengan kebiasaan kita di Kaharingan, sudah dipastikan kita tidak dapat berpartisipasi di sana.

Di dalam ajaran hindu yaitu tiga kerangka dasar agama hindu, yang mencakup pemahaman tentang agama, sopan santun dan upacara maka dari sini kita semua yang berbeda kebudayaan dapat memaknainnya dengan sama.

Begitu juga ajaran Tri Hita Karana, yang merupakan pemahaman yang dimiliki oleh setiap umat Hindu, termasuk Hindu Kaharingan, hubungan terhadap Tuhan, sesama Manusia, serta dengan Alam itu sendiri.

Dari dasar-dasar pemahaman yang sama ini lah, ilmu pengetahuan serta pegangan umat Hindu tanpa terkecuali, hal yang menjadi dasar kita sebagai umat yang berbeda kultur juga bisa merayakan hari suci yang ada, khususnya pada perayaan hari suci Galungan ini. Jadi Hindu Kaharingan Bisa ikut merayakannya.

Pemaknaan Hari suci Galungan juga perlu kita ketahui kenapa seluruh Umat Hindu bisa merayakannya. Hari suci Galungan adalah di mana kita merayakan sukur terhadap apa yang sudah kita lalui, khususnya kemengan kita dari Dharma sifat kebaikan melawan Adharma sifat yang sebaliknya yaitu ketidak baikan.

Dengan begitu maknanya maka Galungan ini adalah bagian dari representasi kita atas dasar-dasar pemahaman tentang agama. Yang di mana ini merupakan bentuk kecintaan kita terhadap tuhan, representtasi dari Upacara Hindu, rasa syukur terhadap hasil alam, karna sifat-sifat kebaikan kita sebagai umat beragama sudah kita jalan kan dengan benar.

Sejatinya Hindu Kaharingan juga demikian pemaknaan nya tentang agama, selalu melakuan ajaran-ajaran tentang dasar kehidupan, hanya yang membedakan di mana cara kita dalam menyajikan acara dan upacara nya, jika secara pemahaman tentang makna-makna perayaan hari suci maka kita seluruh umat Hindu bisa merayakannya.

 

 

Oleh : Pitriyou (PC KMHDI Denpasar) 

Share:

administrator