Jakarta, kmhdi.org – Sepanjang satu tahun pertama periode kepengurusan PP KMHDI 2023-2025, melalui kaderisasi Training Of Trainer (TOT) berhasil mencetak 158 lulusan trainer yang tersebar di empat regional (17/10).
Regional Jabanusra telah melaksanakan dua kali TOT dengan jumlah lulusan trainer sebanyak 72 orang, Regional Kalimantan berjumlah 16 trainer, Regional Sulawesi 36 trainer, dan Regional Barat dengan 34 trainer.Lulusan TOT nantinya akan menjadi pemateri sekaligus mengawal proses pelaksanaan kaderisasi di daerah masing-masing.
Menyikapi potensi dan sumber daya trainer KMHDI, I Gede Sulastrawan, anggota Departemen Kaderisasi, menjelaskan bahwa lulusan TOT harus diberikan ruang yang lebih luas untuk meningkatkan kapasitasnya dalam terlibat pada proses kaderisasi.
“Melihat tugas dan tanggung jawab trainer yang begitu besar dalam keberlangsungan kaderisasi, kami mendorong lulusan trainer untuk diberikan ruang yang lebih dalam meningkatkan kualitasnya. Tidak cukup hanya sebatas penerimaan materi saat TOT saja,” jelas Sulastrawan.
Ia menyampaikan bahwa selama ini lulusan trainer masih kurang diberdayakan secara maksimal ketika pulang ke daerah masing-masing.
“Pasca TOT, lulusan trainer kerap kali tidak diperhatikan dan diberdayakan secara maksimal, baik dalam peningkatan kemampuan trainer atau keterlibatan mereka di setiap proses kaderisasi,” ungkap Sulastrawan.
Oleh karena itu, fokus kerja Departemen Kaderisasi ke depan adalah pemberdayaan lulusan trainer guna memberikan ruang dan kesempatan kepada trainer untuk terus meningkatkan kualitas dan kemampuannya dalam mengawal agenda-agenda kaderisasi.
“Ke depan, tantangan kaderisasi semakin kompleks. Salah satu upaya kami adalah mendorong pemberdayaan trainer secara nasional maupun di masing-masing daerah melalui program yang dapat meningkatkan kemampuan dan kualitas trainer sehingga berdampak pada keberlangsungan kaderisasi yang berkelanjutan,” tambahnya.
Mengawali visi tersebut, Departemen Kaderisasi pasca Rakornas XVI berencana melaksanakan konsolidasi bersama lulusan trainer KMHDI.
“Pasca Rakornas XVI, kami akan melaksanakan konsolidasi nasional bersama seluruh trainer KMHDI. Ini penting untuk menghimpun dan menyusun ide serta gagasan ke depan untuk kaderisasi,” tutupnya.
