Karangasem, kmhdi.org – Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12 Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Karangasem berlangsung sederhana namun penuh makna, diwarnai semangat kebersamaan, kepedulian, dan pengabdian sosial (7/12).
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua FA KMHDI Karangasem, para alumni, perwakilan PD KMHDI Bali, serta seluruh kader PC KMHDI Karangasem. Mengusung tema “Bhakti Tanpa Batas: Berkumpul, Berbagi, Bersaudara”, kegiatan ini menegaskan nilai kebersamaan dan kepedulian sosial antar kader. Rangkaian peringatan HUT diawali dengan aksi sosial penggalangan dana untuk korban banjir di Sumatra Utara, sebagai wujud nyata kepedulian KMHDI terhadap masyarakat yang membutuhkan.
Usai aksi sosial, seluruh peserta bergerak menuju Pantai Jasri, Subagan, untuk melanjutkan rangkaian kegiatan HUT. Acara dimulai dengan senam bersama yang tidak hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga memperkuat rasa solidaritas di antara kader. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur atas perjalanan organisasi, diikuti makan bersama untuk mempererat tali persaudaraan.
Rangkaian acara semakin semarak dengan fun game yang diikuti dengan antusias oleh seluruh peserta. Para pemenang mendapatkan penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan semangat positif yang ditunjukkan. Selanjutnya, kegiatan simakrama menjadi momen penting untuk berbagi pengalaman dan memperkuat jalinan silaturahmi antar kader. Kegiatan ditutup dengan aksi bersih-bersih di area Pantai Jasri, menegaskan komitmen terhadap kepedulian lingkungan.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua PC KMHDI Karangasem I Ketut Yoga Pramuditya menyampaikan bahwa momentum HUT ini menjadi ajang refleksi untuk menilai dan memperbaiki arah gerak organisasi.
“Mari kita merefleksi diri dan organisasi sebagai bentuk kesadaran agar dapat membawa arah gerak organisasi menjadi lebih baik ke depannya. Karena banyak tantangan dan hal-hal baru yang menanti kita bersama,” ucap Yoga.
Sementara itu, Ketua FA KMHDI Karangasem I Ketut Prama Budartha menambahkan bahwa usia ke-12 menjadi fase organisasi yang penuh semangat eksplorasi dan keberanian untuk mencoba hal-hal baru.
“Di usia yang ke-12 tahun ini, organisasi bisa dibilang sedang nakal—nakal yang dimaksud adalah berani mengkritisi kebijakan, mencoba kegiatan yang menantang, dan terus belajar tanpa melanggar hukum,” tegas Prama.
Perayaan HUT PC KMHDI Karangasem yang ke-12 ini menjadi bukti nyata semangat kader dalam berkumpul, berbagi, dan bersaudara, sekaligus menunjukkan kepedulian sosial melalui aksi nyata bagi sesama.
