![]()
Jakarta, kmhdi.org – Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) sukses menggelar Webinar Journalist Class yang meruakan rangkaian dari DDI Class sebagai upaya KMHDI untuk meningkatkan keterampilan jurnalistik kader dengan menghadirkan sejumlah praktisi jurnalistik profesional sebagai pembicara pada, Rabu (19/06).
Webinar ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada kader KMHDI tentang prinsip-prinsip dasar jurnalistik serta praktik yang diperlukan dalam mengumpulkan dan menyajikan informasi publik. Materi yang disampaikan meliputi tata cara penulisan berita, pemilihan topik yang relevan, dan pentingnya perspektif yang seimbang dalam pemberitaan.
Salah satu pemateri dalam webinar presenter Kompas TV Ni Luh Puspa, menyoroti pentingnya nilai-nilai berita seperti aktualitas, kedekatan dengan audiens, dan dampak sosial dari pemberitaan.
“Sebagai jurnalis, kita memiliki tanggung jawab besar untuk menyampaikan informasi yang akurat dan bermanfaat bagi masyarakat,” kata Ni Luh Puspa yang telah berkarir selama 14 tahun dalam dunia jurnalistik.
Selain itu, Cokorda Yudistira, Alumni KMHDI dan wartawan Harian Kompas, juga turut memberikan wawasan tentang pentingnya independensi media. Beliau berbagi pengalaman mengenai tantangan dalam menjaga objektivitas dalam liputan jurnalistik modern.
“Saat ini, lebih dari sebelumnya, kita sebagai wartawan harus mampu mempertahankan integritas dan netralitas dalam setiap laporan yang kita buat,” ungkap Bli Cokorda.
Diskusi dalam acara ini juga mencakup isu-isu terkini, termasuk pandangan terhadap RUU Penyiaran dan tantangan media dalam menjaga independensi serta integritas. Para peserta diajak untuk memahami peran media dalam membentuk opini publik dan memperkuat demokrasi.
Dengan adanya Webinar Journalist Class ini, KMHDI berharap agar kader-kader mereka dapat menerapkan keterampilan jurnalistik yang mereka pelajari untuk memberikan kontribusi positif dalam penyebaran informasi yang berkualitas dan berintegritas kepada masyarakat.
