Oleh : Ni Wayan Sukarini (PC KMHDI Karangasem)
Pemilu menjadi pesta demokrasi yang dilaksanakan 5 tahun sekali guna memilih pemimpin terbaik di Indonesia. Tentu di tahun 2024 ini, satu suara amat sangat berharga untuk disumbangkan karena menentukan nasib daerah dan negara. Antipati kerap dilakukan generasi muda karena mindset ahhh politik hanya untuk para tetua.
Generasi muda jangan anti politik karena kebijakan terkait segala aspek dipengaruhi oleh politik seperti pendidikan, pembangunan, ekonomi dan banyak hal. Generasi muda tentu harus cerdas memilih pemimpin untuk diamanatkan sebagai wakil rakyat.
Perbedaan pandangan dan pilihan terjadi untuk menentukan pemimpin bangsa. apa berbeda pandangan itu salah? beda pilihan salah? Tidak tentunya, karena setiap orang berhak atas pilihannya dalam menentukan pilihan. Generasi muda yang intelek harus mampu menyikapi itu dan harus saling merangkul kembali setelah pesta demokrasi.
Berkaca dari cerita mahabharata yg mana terjadi perpecahan diantara dua bersaudara yakni pandawa dan korawa sampai menyebabkan kehancuran dinasti kuru. Ditambah kelicikan paman sangkuni yang meracuni pikiran duryodana akan ambisi untuk menang sendiri dan tidak mau berkolaborasi. Jangan sampai hal tersebut terjadi sehingga sebagai pemuda yang intelektual harus bisa meredam ego dan lapang untuk bersinergi setelah perbedaan pilihan.
Hidup saling berhimpitan ditambah menyikut satu dengan lain bagaikan anak anak yang rebutan mainan, pantaskah dilakukan? Mari bentuk mindset bersinergi mengawal pasca pesta demokrasi agar kecurangan dan ketimpangan tidak terjadi. Apabila kecurangan dilihat segera laporkan disertai bukti kepada pihak yang berwenang menangani baik KPU atau Bawaslu.
Mari bersama tetap kawal pemilu 2024 sampai hasil akhir diumumkan dari hasil realcount. Tetap jaga persatuan kesatuan dan saling bersinergi membangun negeri melalui karma baik. Jangan ada lagi sebuah perpecahan karena sejatinya hidup adalah harmonisasi yang dibumbui dinamika sebab manusia memiliki kepala dan pilihan berbeda. Cukupkan perdebatan mari lihat hasil dan terima dengan lapang dan senang hati bergandengtangan mengawal pemilu mewujudkan Indonesia Emas 2045.
