![]()
Makassar, kmhdi.org – PC KMHDI Makassar telah melaksanakan acara pembukaan Masa Penerimaan Anggota Baru VII dengan mengusung tema “Membentuk Karakter Kader Muda yang Berjiwa Kepemimpinan dengan Berlandaskan Jati Diri KMHDI”. Acara ini dilaksanakan di Gedung Vyata Satya Karma Yoga, Kota Makassar (2/12)
Pembukaan MPAB ini dihadiri oleh beberapa tamu undangan seperti Forum Alumni KMHDI Sulawesi-Selatan, Bimas Hindu Sulawesi Selatan, Parisadha Hindu Dharma Indonesia Kota Makassar, Wanita Hindu Dharma Indonesia Kota Makassar, DPK dan DPP Kota Makassar, serta PD KMHDI Sulawesi Selatan dan PC KMHDI Palopo.
Dalam laporan ketua panitia MPAB VII PC KMHDI Makassar, Yoga Santi menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa syukurnya atas terlaksananya kegiatan ini “Saya selaku ketua panitia mengucapkan terima kasih yang sebesarnya kepada teman-teman panitia yang telah kompak dan bekerja sama dengan baik, dan tak lupa saya ucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan baik secara moril maupun materi. Pesan saya kepada adik-adik peserta MPAB bahwa jangan pernah takut bertemu kegagalan karena keberhasilan akan menemuimu. Tan Malaka pernah berkata Terbentur Terbentur Terbentur Terbentuk, bahwasanya orang yang terbentuk tidak terbentur hanya sekali, tapi bahkan berkali-kali.”
Dalam sambutannya, Hari Prama Dhana selaku Ketua PC KMHDI Makassar menyampaikan “Masa Penerimaan Anggota Baru merupakan salah satu bentuk kaderisasi wajib bagi Mahasiswa Hindu yang akan menjadi kader atau regenerasi PC KMHDI Makassar. Masa Penerimaan Anggota Baru atau yang disingkat MPAB ini menjadi tempat awal mula Mahasiswa Hindu untuk berproses di KMHDI dan menciptakan kader Hindu yang berjiwa kepemimpinan berlandaskan jati diri KMHDI. Berbeda dengan dunia perkuliahan, yang hanya sebatas perkuliahan. Berproses di KMHDI maupun di organisasi lainnya di luar perkuliahan menjadi titik awal pembentukan karakter seseorang. Maka, saya ucapkan selamat datang peserta MPAB VII PC KMHDI Makassar, semoga kegiatan dapat berjalan dengan lancar.”
Ketua Parisadha Hindu Dharma Indonesia, Bapak Dewa Nyoman Mahendra menyampaikan pandangannya “Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia ini merupakan binaan daripada Parisadha Hindu Dharma Indonesia di Kota Makassar dalam upaya untuk mendidik karakter-karakter Mahasiswa Hindu yang ada di Kota Makassar. Tadi sudah disampaikan bahwa Asta Prasetya Brahmacari ada delapan ikrar yang harus dimiliki oleh kader KMHDI. Enam diantaranya adalah menggambarkan jiwa kebangsaan, dan dua diantaranya yang bernafaskan Agama Hindu. Jadi, adik-adik disamping nantinya akan dibina menjadi kader-kader KMHDI yang memiliki jiwa kepemimpinan, berjiwa kebangsaan yang baik, tentu kami menginginkan agar KMHDI selalu menjaga dan melestarikan budaya-budaya Hindu, baik budaya Hindu Bali, Hindu Alukta, dan Hindu Tolotang, agar kita bisa menjadi satu ikatan kebangsaan yang harmonis.”
Dalam sambutannya, Bapak Ketut Mundra selaku perwakilan dari Bimas Hindu Sulawesi Selatan memberikan pandangannya terkait tema sistem perekrutan MPAB 2023 “Karena tema kalian adalah membangun kepemimpinan yang berkarakter Hindu, maka diharapkan para pemuda Hindu dapat berpikir dan bersikap secara bijaksana, KMHDI merupakan organisasi yang tepat untuk melatih jiwa kepemimpinan dan disinilah tempatnya kalian untuk belajar mendewasakan diri.”
Ketua Forum Alumni KMHDI Sulawesi Selatan, Komang Aryasa juga menyampaikan “Tema yang diangkat pada kegiatan MPAB kali ini sangat bermanfaat untuk masa yang akan datang. Seharusnya jati diri KMHDI ini melekat di dalam diri sosok kader KMHDI dimanapun mereka berada, baik di dunia nyata maupun di dunia maya. Karena saat ini, kita tahu bahwa dunia maya merupakan dunia yang kedua dan terpenting di dunia ini. Oleh karena itu, rawatlah rekam jejak digital Anda dari sekarang untuk masa yang akan datang sebagai bentuk identitas Anda, dan hendaklah memikirkan dengan baik apa yang hendak di sebarkan.”
Kegiatan ini di buka secara resmi oleh Gangga Datta sebagai Ketua PD KMHDI Sulawesi Selatan yang dalam sambutannya memberikan pandangan tentang pendidikan kaderisasi “Bahwasanya, pendidikan kaderisasi ini sangat penting untuk diperoleh, terutama di KMHDI. Karena melalui pendidikan kaderisasi inilah mahasiswa dibentuk karakternya sebelum mereka terjun ke masyarakat, seperti program KMHDI Mengajar yang memberikan terobosan bahwa KMHDI mewadahi pendidikan di tiap-tiap daerah.”
Melalui hal ini, diharapkan kedepannya kader KMHDI senantiasa menerapkan jati diri KMHDI dalam menyukseskan pembangunan bangsa
