Bangli, kmhdi.org – Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Bangli melalui Ketua, I Dewa Agung Gede Agung Prawirananda Yasana Dananjaya, menyampaikan sikap resmi terkait isu wacana pembubaran Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) yang belakangan memicu aksi demonstrasi di berbagai wilayah Indonesia.
Ketua PC KMHDI Bangli menegaskan bahwa DPR RI merupakan salah satu pilar penting demokrasi yang tidak bisa diabaikan keberadaannya. Menurutnya, pembubaran DPR RI bukanlah solusi yang tepat, sebab justru berpotensi menimbulkan kekuasaan yang terpusat pada lembaga eksekutif dan melemahkan sistem check and balance dalam pemerintahan.
“DPR RI adalah representasi rakyat sekaligus pengawas jalannya pemerintahan. Yang perlu kita dorong adalah perbaikan kinerja, integritas, dan transparansi agar lembaga ini kembali mendapat kepercayaan penuh dari masyarakat, bukan dengan pembubaran,” tegas Ketua PC KMHDI Bangli.
Menyikapi maraknya demonstrasi yang terjadi di sejumlah daerah, KMHDI Bangli menghimbau masyarakat, khususnya generasi muda, agar tetap tenang dan bijak. Aksi menyampaikan aspirasi adalah hak setiap warga negara, namun harus dilakukan dengan cara yang santun, damai, serta sesuai aturan hukum yang berlaku.
“Jangan sampai masyarakat terprovokasi oleh isu-isu liar dan berita hoaks yang dapat memperkeruh suasana. Mari kita salurkan aspirasi dengan cara yang benar, sehingga menghasilkan perubahan yang konstruktif tanpa mengorbankan persatuan bangsa,” tambahnya.
PC KMHDI Bangli menegaskan komitmennya untuk terus hadir sebagai wadah perjuangan mahasiswa Hindu dalam menyuarakan aspirasi masyarakat Bangli dan Bali pada umumnya, dengan menjunjung tinggi nilai demokrasi, kebangsaan, dan persatuan.
