SEKRETARIAT PIMPINAN PUSAT KMHDI

Sekretariat Operasional (Surat Menyurat):
Jalan Kakatua Blok AA No. 14 Perumahan Cipinang Indah II, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit Jakarta Timur 13430
* Fax. : 021 – 86600779
Sekretariat Domisili :
Jalan Anggrek Nelly Murni Blok A No. 03, RT/RW 02/03 ,
Kelurahan Kemanggisan, Kecamatan Palmerah – Jakarta Barat 11480

Loading

Ambon, kmhdi.org – Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia ( KMHDI ) menggelar program KMHDI mengajar sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, program KMHDI Mengajar ini dilaksanakan pada 100 titik Desa yang tergolong 3T, mulai dari pulau Sumatera hingga pulau Buru, provinsi maluku. [(15/5)

Dafet Waemese selaku ketua Pimpinan Cabang KMHDI Ambon, menjelaskan partisipasinya sebagai generasi muda Hindu untuk melibatkan diri dalam upaya pembangunan SDM Hindu melalui program KMHDI Mengajar yang telah dilaksanakan di pulau Buru, Provinsi Maluku

“Kami sebagai generasi muda Hindu tentunya harus mau melibatkan diri dalam berkontribusi nyata untuk pembangunan SDM Hindu yang berkualitas, Kami telah melaksanakan program kmhdi mengajar selama 3 hari di pulau buru sejak tanggal 10-13 mei 2024” jelas pria yang akrab disapa Dafet

Lebih lanjut Dafet menjelaskan, Program KMHDI Mengajar merupakan program yang dilaksanakan oleh Pimpinan Pusat KMHDI yang bertujuan untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat khususnya pada sektor pendidikan, yang dimana pendidikan agama Hindu secara khususnya masih belum maksimal dirasakan oleh generasi muda Hindu di pulau buru.

“Kegiatan KMHDI Mengajar merupakan program dari Pimpinan Pusat KMHDI, yang dilaksanakan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat pada bidang pendidikan, yang dimana saat ini masih dirasakan kurangnya pembelajaran keagamaan Hindu khususnya dipulau buru ini” ungkap Dafet

Pada tempat yang berbeda, I Wayan Darmawan selaku ketua Umum PP KMHDI Mengkonfirmasi bahwa Program KMHDI mengajar akan dilaksanakan pada 100 titik desa yang dikategorikan kawasan 3T ( Tertinggal, Terdepan, Terluar ) di seluruh wilayah Indonesia mulai dari ujung pulau Sumatera sampai di pulau Buru, Maluku.

“KMHDI Mengajar 2024 ini akan dilaksanakan serentak selama bulan mei pada 100 desa yang tergolong kawasan 3T, kegiatan ini menjadi momentum pengabdian kepada masyarakat serta sebagai rangkaian peringatan bulan pendidikan nasional diIndonesia” ujar Darmawan ketua Umum PP KMHDI

Lebih lanjut, Darmawan menekankan bahwa pelaksanaan KMHDI Mengajar ini mendorong hadirnya inklusivitas dalam sektor pendidikan diIndonesia, dimana per hari ini masih begitu banyak permasalahan pendidikan diIndonesia, terutama masalah fasilitas belajar, minimnya ketersediaan guru, dan akses jaringan yang lemah untuk mendapatkan pendidikan yang baik, khususnya pada banyak daerah dipedalaman Indonesia

” Dalam KMHDI Mengajar ini, Kami mendorong hadirnya Inklusifitas dalam penerimaan akses pendidikan di Indonesia, masih banyak anak-anak dipedalaman indonesia yang belum mendapatkan hak sepenuhnya atas pendidikan, masalah lain juga seperti kekurangan guru, akses jaringan terkait beasiswa juga masih sangat terbatas, oleh karenanya KMHDI Mengajar hadir menjadi pemantik dalam mewujudkan kesetaraan dalam hal pendidikan”, tegas Darmawan

Sejalan dengan ungkapan I Wayan Darmawan sebagai ketua Umum PP KMHDI, ketua PC KMHDI Ambon ,dafet kembali mengkonfirmasikan semangatnya dalam mengawal isu pendidikan di pulau Buru, serta juga harapannya agar keseriusan dalam mengawal berbagai isu pendidikan harus dibarengi dengan gagasan yang matang dan tidak bisa hanya mengharapkan satu gerakan dari pemerintah saja, namun harus bekerjasama seluruh stake holder pemerintahan, maupun organ masyarakat, agar niatan besar dalam membentuk generasi emas untuk indonesia di 2045 dapat dirasakan bersama.

“Kami dari PC KMHDI Ambon merasa sangat bersemangat dalam mengawal isu pendidikan dipulau buru, kami menyampaikan kepada publik dalam berbagai kesempatan, keseriusan kita dalam mengawal berbagai isu pendidikan harus dibarengi dengan gagasan yang baik, kita tidak bisa hanya berpangku tangan mengharapkan pendidikan yang berkualitas dan inklusif dari pemerintah semata, namun kita sebagai masyarakat khusunya generasi muda Hindu harus turut ambil peranan kolaborasi bersama berbagai stake holder terkait yang memiliki kesamaan visi dalam mewujdukan generasi emas untuk indonesia tahun 2045” tutup Dafet Waemese selaku ketua PC KMHDI Ambon

Share:

administrator