Samarinda, kmhdi.org – Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Kota Samarinda mendesak Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Hindu untuk segera menunjuk pejabat baru guna mengisi kekosongan jabatan Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Hindu di Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Kalimantan Timur. Desakan ini disampaikan menyusul lamanya posisi tersebut tidak terisi, yang berdampak pada pelayanan keagamaan bagi umat Hindu di daerah (13/10).
Ketua PC KMHDI Samarinda, I Made Adi Dharma Yasa, menegaskan bahwa keberadaan Pembimas Hindu sangat penting dalam memastikan umat Hindu di Kalimantan Timur mendapatkan pembinaan, pendampingan, serta layanan keagamaan yang layak dari pemerintah.
“Kalimantan Timur memiliki umat Hindu yang cukup banyak dan tersebar di berbagai kabupaten/kota seperti Samarinda, Kutai Kartanegara, Balikpapan, serta daerah lainnya di Kalimantan Timur. Tanpa Pembimas Hindu, program pembinaan dan pelayanan keagamaan di daerah menjadi tidak optimal,” ujar Made.
Ia menjelaskan bahwa Kalimantan Timur merupakan daerah dengan mobilitas masyarakat yang tinggi, terutama karena banyak umat Hindu berasal dari luar daerah dan bekerja di sektor pertambangan, perkebunan, serta pendidikan. Kondisi tersebut, menurutnya, membutuhkan perhatian dan pembinaan khusus dari pemerintah melalui Pembimas Hindu.
“Sebagai mahasiswa, kami di KMHDI berusaha semampunya untuk ikut membantu kegiatan sosial dan pembinaan umat. Namun tanpa adanya Pembimas Hindu, koordinasi dengan Kemenag dan dukungan terhadap umat menjadi terbatas,” jelas Made.
KMHDI Samarinda terus berupaya berkontribusi melalui kegiatan seperti KMHDI Bersih, Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Forum Diskusi Muda. Kegiatan ini menjadi langkah kecil bagi KMHDI dalam memperkuat semangat keagamaan dan kebangsaan di kalangan muda Hindu. Namun, tanpa adanya Pembimas Hindu, sinergi dengan lembaga pemerintah belum dapat berjalan secara optimal.
“Kalimantan Timur adalah masa depan Indonesia. Sudah seharusnya kehadiran pemerintah dalam bidang keagamaan juga kuat dan merata, termasuk untuk umat Hindu,” tegas Made.
Ia juga menambahkan bahwa perhatian pemerintah terhadap umat Hindu di daerah seperti Kalimantan Timur sangat penting, mengingat wilayah ini merupakan salah satu pusat pertumbuhan ekonomi nasional dengan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang sedang dibangun. KMHDI Samarinda berharap ke depan Kemenag dapat segera menunjuk pejabat yang kompeten dan memahami kondisi umat Hindu di Kalimantan Timur agar kegiatan pembinaan dan penguatan umat dapat kembali berjalan secara optimal dan berkelanjutan.
