Karangasem, kmhdi.org – Bertempat di Pura Jagatnatha Kabupaten Karangasem, Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Karangasem membuat Teba Modern sedalam 2 meter sebagai alternatif menjawab masalah lingkungan bersih dari sampah organik (08/09).
Mengingat sampah organik yang membeludak khususnya pasca rahina piodalan yang akan datang pada tanggal 17 September 2024 di Pura Jagatnatha Kabupaten Karangasem membuat masyarakat disana kewalahan dalam mengatasi hal tersebut, oleh karena itu kader PC KMHDI Karangasem membuat Teba Modern untuk mengatasi masalah tersebut sebagai suatu cara alternatif yang efektif.
Proses pembuatan Teba Modern tersebut di selesaikan dengan waktu 7 jam dengan rasa solidaritas yang tinggi oleh sesama kader membuat waktu pembuatan Teba Modern bisa diselesaikan dengan cepat, pembuatan Teba Modern juga disambut positif oleh masyarakat setempat,pihak pengempon Pura Jagtnatha. Hal ini dinilai sebagai suatu cara peduli lingkungan untuk bisa mengurangi sampah organik yang sangat banyak pasca rahina piodalan yang akan datang di Pura Jagatnatha.
Ketua PC KMHDI Karangasem berterimakasih kepada pengurus dan kader yang telah membantu proses pembuatan teba modern. Bahkan pengurus Pura Jagatnata menyambut baik kegiatan ini.
“Saya sangat berterimakasih kepada temen-temen sekalian yang telah membantu proses pembuatan teba modern ini. Ini tentu menjadi awal yang baik untuk kontribusi nyata dalam menjaga lingkungan dan pemanfaatan sampah organik.” Ungkap Wiratama, Ketua PC KMHDI Karangasem
Kabid Sosmas juga menambahkan bahwa hal besar tentu dimulai ddari hal kecil yang mana menjaga lingkungan harus dimulai dari diri sendiri. Melalui kegiatan ini rasa persaudaraan juga dipupuk antar kader.
Kegiatan yang dilaksanakan dari pukul 13.00 sampai pukul 18.00 yang dilaksanakan bersama-sama saling membantu dalam rasa solidaritas yang tinggi. Harapan yang kader PC KMHDI Karangasem dapat terealisasi dari selesainya pembuatan tebe modern ini. Teba modern yang akan memiliki dampak sangat lama untuk keberlangsungan masalah sampah organik yang akan tetap ada setiap harinya.
Sebuah solusi baru yang pertama diterapkan di Pura Jagatnatha ini menjadi sebuah model awal dalam menangani sampah organik yang diharapkan nantinya bisa kita realisasikan dan terapkan di pura-pura yang lainnya. Semoga ini bisa menjadi gebrakan-gebrakan baru yang dapat menginspirasi kita semua dalam menangani masalah sampah.