Manado, kmhdi.org – Pimpinan Daerah Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia Sulawesi Utara (PD KMHDI SULUT) melaksanakan Kaderisasi Tahap 1 yang bertempat di Rumah Kebangsaan Cipayung Plus Sulawesi Utara, Sabtu s/d Minggu (25-26 November 2023), dengan mengusung tema “Resolusi Arah Gerak Perjuangan Pembentukan Pola Pikir Kader” dengan harapan agar kader-kader PD KMHDI Sulawesi Utara dapat mengasah dan membentuk pola pikir yang kritis sesuai dengan nilai-nilai organisasi. (27/11)
Kaderisasi Tahap 1 ini merupakan kaderisasi wajib untuk seluruh kader-kader PD KMHDI Sulawesi Utara yang sudah mengikuti MPAB. Peserta Kaderisasi Tahap 1 kali ini cukup menarik karena kader-kader yang mengikuti kaderisasi Tahap 1 pada tahun 2023 sebanyak 28 orang.
Kegiatan Kaderisasi Tahap 1 dibuka langsung oleh Ketua PD KMHDI Sulawesi Utara, Pusvita V. D. Parwita.
Dalam sambutannya, beliau ingin agar seluruh kader-kader PD KMHDI Sulawesi Utara dapat mengenal KMHDI lebih dalam lagi, serta dapat melatih pola pikir kritis guna menghadapi permasalahan serta isu-isu yang terjadi disekitar.
“Menjadi mahasiswa merupakan kesempatan emas yang harus dimanfaatkan untuk mendapatkan ilmu dan pengalaman yang lebih banyak. Karakter yang dimiliki oleh mahasiswa merupakan karakter yang dapat membawa perubahan dan bermanfaat bagi orang lain, salah satunya dalam berpikir kritis. Sebagai mahasiswa harus membiasakan berpikir secara kritis agar dapat membuat keputusan yang matang dan bijaksana. Selain itu hal ini dapat menolong, sebab tidak mudah terprovokasi dan dapat memahami suatu masalah dengan baik sehingga dapat mengambil keputusan dengan bijak” Kata Pusvita.
Selain itu besar harapan beliau agar seluruh kader PD KMHDI Sulawesi Utara mempunyai kemerdekaan dalam berpikir seperti bisa mengidentifikasi, mengobservasi, menganalisis, dan menimbang suatu isu dengan menggunakan pisau bedah KMHDI yaitu Purwaka KMHDI.
“KMHDI memfasilitasi kegiatan Kaderisasi Tahap 1 ini dengan harapan teman-teman bisa berpikir kritis menggunakan pisau bedah KMHDI yaitu Purwaka.KMHDI guna nantinya teman-teman jauh lebih baik memikirkan sebuah permasalahan yang ada dengan menciptakan sebuah solusi” tutup Pusvita.
