Jakarta (03/07). Sampai dengan hari terakhir penerimaan pendaftaran calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), 3 Juli 2007, Sekretariat Panitia Seleksi telah menerima jumlah final 663 pendaftar. Sebanyak 465 berkas diterima Sekretariat dari pendaftar yang secara langsung datang ke Sekretariat yang bertempat di kantor Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara, dan 198 pendaftaran diterima melalui pos.
Walaupun masa pendaftaran telah usai, namun Sekretariat masih memberi kesempatan bagi pendaftar yang merasa belum memenuhi persyaratan secara lengkap, untuk menyusulkannya kembali ke Sekretariat hingga batas paling akhir 6 Juli 2007, pukul 16:00. Hasil evaluasi kelengkapan administrasi tersebut menurut rencana akan diumumkan melalui media massa pada 12 Juli 2007.
Perolehan jumlah pendaftar yang meningkat tajam sejak Jumat (29/06) lalu, memberi harapan segar bagi Panitia Seleksi untuk dapat menemukan tokoh-tokoh berpotensi dan berkualitas yang tepat untuk melanjutkan tugas memimpin lembaga strategis dalam pemberantasan korupsi di Negara ini.
Sebelumnya, saat jumlah pendaftar masih sangat rendah, banyak pihak, termasuk LSM dan masyarakat luas, menyatakan keprihatinannya bahwa proses seleksi calon pimpinan KPK kali ini kurang memperoleh respon baik dari masyarakat. Berbagai pandangan disampaikan secara langsung maupun melalui media tentang minimnya upaya sosialisasi Panitia Seleksi dalam mendorong minat publik terutama para calon potensial untuk berpartisipasi.
Partsipasi publik pun meningkat sesuai harapan sejak saat itu, lembaga-lembaga masyarakat independen seperti Kemitraan bagi Pembaruan Tata Pemerintahan di Indonesia, Gerakan Rakyat Anti Korupsi (GeRAK) Indonesia, dan Indonesian Corruption Watch (ICW) bersama koalisi berbagai lembaga sejenis, segera turun tangan membantu Panitia Seleksi sesuai bidangnya.
Panitia Seleksi menyambut baik dan memberikan apresiasi yang tulus kepada para pihak yang telah membantu dalam menggegap-gempitaka n proses seleksi calon pimpinan KPK. Proses seleksi ini merupakan pertaruhan yang menentukan bagi Bangsa ini guna menunjukkan seberapa besar perhatian dan partisipasi masyarakat dalam upaya pemberantasan korupsi.
Tahap pertama proses seleksi, yaitu pendaftaran calon peserta seleksi telah kita lalui dengan baik. Ke depan, berbagai tahapan seleksi seperti uji materi, profile assessment, dan wawancara, masih akan dilaksanakan sebelum pada akhirnya Panitia Seleksi harus merekomendasikan 10 orang calon pimpinan KPK kepada Presiden guna disampaikan kepada DPR untuk fit and proper test.
Selama masa itu, Panitia Seleksi akan memfasilitasi masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam proses seleksi melalui pengajuan masukan maupun pengaduan publik dengan mengakses http://kormonev. menpan.go. id atau SMS 081388500333.
Masukan yang diharapkan dari masyarakat dapat berupa pengaduan atau koreksi atas profil calon yang secara lengkap dapat dilihat datanya di situs tersebut. Masukan publik akan ditampung dan dianalisa sebagai materi penting dalam mem-verifikasi keabsahan data dan integritas profil calon. Panitia Seleksi akan memberi perhatian khusus pada setiap masukan yang diterima, dan mempublikasikannya melalui media untuk hal-hal yang dianggap perlu diketahui publik.
