Mataram, Kmhdi.org-Persembahyangan Bersama dan Diskusi Umum merupakan salah satu agenda rutin PC KMHDI Mataram. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan Sradha dan Bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa atau Tuhan sekaligus mempererat silaturahmi antar kader PC KMHDI Mataram.
Persembahyangan dan diskusi digelar di Sekretariat Bersama KMHDI NTB pada Sabtu, (27/08). Kegiatan diskusi selingan kali ini, mengangkat tema “Strategi Memenangkan Dharma”, sehingga diskusi yang di gelar kemudian berokus pada pembahasan tentang Sad Ripu.
Ketua PC KMHDI Mataram, I Gusti Ira Apryanthi yang hadir sebagai pemateri mengungkapkan bahwa keberanian dapat menjadi awal dari jalan kebenaran. Keberanian tersebut diperlukan untuk mengontrol diri dari Sad Ripu
“Sad Ripu merupakan 6 musuh yang ada di dalam diri kita. Hawa nafsu (kama), tamak (lobha), sifat marah (kroda), bingung (moha), mabuk (mada), iri hati (matsarya), melawan hal ini diperlukan keberanian, dapat dengan menerapkan pengamalan nilai nilai Catur Paramitha”, tuturnya.
Selain itu, menurut Ira, manusia menjadi hina karena sifat Sad Ripu berhasil menguasai jiwa dan pemikirannya.
“Manusia bersifat hina karena ia tak dapat melawan sad Ripu itu. Musuh terbesar adalah diri kita sendiri dan apabila kita dapat membebaskan diri dari belenggu Sad Ripu, itulah Dharma yang berhasil kita menangkan”, tambah Ira diakhir diskusi.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Pemantik diskusi, yakni kepala bidang DDI PC KMHDI Mataram, Ni Kadek Ayu Wianjani.
“Seyogyanya manusia dapat meminimalisir sifat-sifat buruk yang ada di dalam dirinya karena manusia terlahir dengan Idep atau kkemampuan untuk berpikir”, pungkasnya