SEKRETARIAT PIMPINAN PUSAT KMHDI

Sekretariat Operasional (Surat Menyurat):
Jalan Kakatua Blok AA No. 14 Perumahan Cipinang Indah II, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit Jakarta Timur 13430
* Fax. : 021 – 86600779
Sekretariat Domisili :
Jalan Anggrek Nelly Murni Blok A No. 03, RT/RW 02/03 ,
Kelurahan Kemanggisan, Kecamatan Palmerah – Jakarta Barat 11480

Loading

Cipayung Plus Kota Bandar Lampung Bergerak

Bandar Lampung, Ratusan Mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Cipayung Plus Lampung peringati hari Sumpah Pemuda dengan menggelar Aksi di kantor Gubernur Lampung, Senin (28/10/2019).

Aksi ini memulai titik kumpul di Hotel Sheraton Bandar Lampung pukul 09.00 WIB lalu Longmarch ke komplek Kantor Gubernur Lampung. Tak bosan kita ingatkan banyak hutang pelanggaran ataupun janji kesejahtraan rezim ini. Terlalu lelah banyak berharap, tapi kita terus bergerak. Kita harap ada statmen pemimpin di Lampung untuk bisa mendukung tuntutan kita ke presiden.

Diketahui kelompok mahasiswa ini tergabung dari Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Gerakan Mahasiswa Nasionalis Indonesia (GMNI), Persatuan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)

Ketua Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Bandar Lampung, I Kadek Chandar Dewa Nata merasa dipermaikan dengan perlakuan pihak Pemprov Lampung dalam hal ini Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung, masa aksi yang tergabung dalam Cipayung Plus Bandar Lampung yang diberlakukan bagaikan bola dioper kesana kemari dalam upaya menemui Gubernur atau wakil Gubernur.

Kami merasa kecewa karena kami membawa aspirasi rakyat tapi kami malah dipersulit untuk menemui Gubernur dan wakil Gubernur yang sejatinya sedang berada di Kantor. Maka kami KMHDI menyatakan sikap kekecewaan atas sikap yang tidak kooporatif yang ditunjukan pihak Pemprov Lampung. Setidaknya ada tiga tuntutan besar yang diminta kepada Gubernur Lampung, diantaranya bidang Kesehatan, Keamanan dan Lingkungan Hidup.

Share:

administrator