SEKRETARIAT PIMPINAN PUSAT KMHDI

Sekretariat Operasional (Surat Menyurat):
Jalan Kakatua Blok AA No. 14 Perumahan Cipinang Indah II, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit Jakarta Timur 13430
* Fax. : 021 – 86600779
Sekretariat Domisili :
Jalan Anggrek Nelly Murni Blok A No. 03, RT/RW 02/03 ,
Kelurahan Kemanggisan, Kecamatan Palmerah – Jakarta Barat 11480

Loading

.

Buleleng, kmhdi.org – Buleleng yang kita kenal dengan kota Pendidikan, merupakan suatu kebanggaan bagi kita sebagai generasi muda, namun dibalik kebanggaan tersebut dijaman sekarang yang semakin modern terdapat masalah yang berhubungan dengan pendidikan minimnya keberadaan toko buku di daerah ini kerap menimbulkan kegelisahan di kalangan masyarakat, terutama mereka yang gemar membaca. Namun ditengah kelangkaan toko buku di Buleleng muncul sebuah solusi yang mengobati kegelisahan tersebut, yaitu pojok baca pasar intaran, Buleleng Bengkala. (9/4) 

Pasar intaran ini tidak hanya hiruk-pikuk aktivitas jual beli saja akan tetapi juga hadir sebagai oasis bagi para pecinta buku diwilayah Buleleng, menyediakan berbagai pilihan bacaan yang mana dapat dinikmati secara geratis. Keberadaan pojok baca desa di Desa Bengkala dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi generasi muda. Berdasarkan data yang ada, desa-desa di Indonesia umumnya memiliki tingkat literasi yang lebih rendah dibandingkan dengan perkotaan. Hal ini disebabkan oleh terbatasnya akses terhadap sumber-sumber bacaan dan informasi.

“Adanya pojok baca di pasar intaran adalah inovasi yang tepat. Di Singaraja bisa dikatakan cukup sulit untuk menemukan buku atau ruang baca. Dengan adanya pojok baca ini maka menjadi gebrakan bagi literasi di buleleng kedepannya, serta berharap pasar intaran berlokasi di dekat kota. Bila berlokasi di kota maka akan lebih mudah dijamah oleh masyarakat. Dan harapannya untuk pojok baca bisa menambah kegiatan literasi seperti bedah buku atau membuka rental peminjaman buku,” Ucap Darmaswari mahasiswi undiksa yang berkunjung kepasar intaran.

Dengan adanya pojok baca desa di Desa Bengkala khususnya di wilayah pasar intaran, generasi muda dapat memperoleh akses yang lebih mudah terhadap berbagai buku, majalah, dan sumber informasi lainnya. Hal ini dapat mendorong minat baca dan rasa ingin tahu mereka, serta memperluas wawasan dan pengetahuan, selain itu pojok baca juga dapat menjadi tempat berkumpul dan berdiskusi bagi generasi muda, sehingga dapat memfasilitasi pertukaran ide dan pengembangan kemampuan berpikir kritis.

Terkait hal itu juga ada tanggapan dari salah satu pengunjung pasar intaran, “tindakan ini sangat membantu  untuk meningkatkan literasi  dan berharap pojok baca ini dapat menumbuhkan minat literasi dan kemampuan softskill  dari membaca serta berharap kedepannya  mungkin bisa ditambah diskusi setelah membaca apa saja yang bisa didapatkan, “ujar Emi siswi SMK 1 Sawan.

Inisiatif sederhana ini dapat mengatasi kegelisahan akan minimnya toko buku di Buleleng yang perlahan-lahan dapat terobati. Kehadiran pojok baca telah menjadi solusi alternatif bagi warga Buleleng khususnya singaraja yang sebelumnya kesulitan mendapatkan bahan bacaan di tengah terbatasnya jumlah toko buku di daerah tersebut.

Menurut Dia Damayantiinisiatif ini harus terus dan dapat dikembangkan di berbagai tempat lainnya, sehingga dapat menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan akses terhadap buku-buku berkualitas,dengan semakin banyaknya pojok baca yang didirikan, maka semakin banyak pula masyarakat yang dapat memanfaatkan fasilitas ini untuk menambah pengetahuan dan wawasan mereka melalui bacaan.

.

Share:

administrator