Sumbawa, kmhdi.org – Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Mataram mengadakan kegiatan KMHDI Mengajar dengan tema “Segenggam Harapan Sejuta Cita” di Dusun Binakarya, Desa Sabedo, Kecamatan Utan, Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat pada Minggu (7/4).
Kegiatan ini secara resmi di buka oleh Kapten Infantri Purnawirawan I Nyoman Mandi, Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Sumbawa. Beliau juga mengajak seluruh muda-mudi dan masyarakat untuk ikut menyukseskan kegiatan ini.
“Saya mengajak masyarakat dan pemuda-pemudi untuk turut serta dengan semangat dalam kegiatan ini”, tuturnya.
Ketua PC KMHDI Mataram, I Putu Eka Widiantara, mengungkapkan harapannya pada kegiatan KMHDI Mengajar.
“Harapan saya kegiatan ini akan menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda untuk meningkatkan semangat belajar dan memahami pentingnya pendidikan”, jelas Eka.
Ditambahkan juga oleh Ketua PD KMHDI NTB, Ni Putu Virgi Eka Ayu Rasta, Beliau menyoroti berbagai masalah sosial seperti kemiskinan, stunting, dan pernikahan dini yang erat kaitannya dengan kualitas pendidikan.
“Kami dari KMHDI menyadari masalah kemiskinan, stunting, pernikahan dini masalah akarnya adalah kualitas pendidikan. Maka penting bagi kami untuk menjalani kmhdi mengajar sekaligus menyambut hari pendidikan nasional agar kami dari mahasiswa bisa membagi bagaimana pentingnya pendidikan tinggi”, ucap Virgi dalam sambutannya.
Kepala Desa Sabedo, Arifin, S.T., menyambut baik kegiatan ini dan berharap dapat menjadi motivasi bagi anak-anak di Dusun Binakarya untuk mengejar pendidikan lebih tinggi, terutama setelah melihat antusiasme dan dedikasi mahasiswa dalam kegiatan KMHDI Mengajar.
Program KMHDI Mengajar ini dapat memberikan kesempatan kepada kader PC KMHDI Mataram untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat, membagikan pengetahuan dan pengalaman dengan penuh dedikasi.
Dalam kegiatan ini juga dibalut dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars KMHDI, Asta Prasetya, dan Ruang dialog yang berkolaborasi dengan PD KMHDI NTB.
