Bangli, kmhdi.org – Dalam rangka menyambut pelaksanaan kegiatan Mejaye-jaye dan Pawintenan Saraswati pada 12 April 2025 mendatang, Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Bangli melaksanakan audiensi bersama Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Bangli. Pertemuan yang berlangsung di Kantor PHDI Bangli ini menjadi momentum awal dalam menjalin sinergi antarlembaga untuk mendukung suksesnya kegiatan spiritual tersebut. (08/04)
Dalam audiensi tersebut, dibahas sejumlah agenda penting sebagai bagian dari persiapan kegiatan. Salah satu hal yang menjadi perhatian adalah rencana pelaksanaan Mejaye-jaye yang masih dalam tahap pertimbangan lokasi, dengan dua opsi utama yaitu di Pura Kehen atau area PHDI Bangli. Pemilihan tempat ini mempertimbangkan nilai kesakralan dan kenyamanan peserta kegiatan.
Selain itu, dalam pertemuan tersebut juga disinggung mengenai penempatan sekretariat sementara PC KMHDI Bangli. PHDI Bangli menunjukkan dukungan konkret dengan memfasilitasi ruangan khusus di area kantor PHDI yang akan digunakan sebagai pusat koordinasi menjelang dan selama kegiatan berlangsung.
Sebagai bentuk penguatan spiritual dan sosial, PC KMHDI Bangli bersama PHDI Bangli juga akan melaksanakan kegiatan ngayah bersama di Pura Ulundanu Batur. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai seva (pengabdian) kepada generasi muda Hindu serta mempererat kedekatan mereka dengan tempat-tempat suci.
“Kami sangat mengapresiasi semangat adik-adik KMHDI Bangli dalam melaksanakan kegiatan rohani seperti Mejaye-jaye dan Pawintenan Saraswati ini. Ini adalah wujud nyata regenerasi dalam menjaga tradisi Hindu. Kami siap mendukung penuh agar kegiatan ini berjalan dengan lancar dan khusyuk,”
ujar I Nyoman Sukra, selaku Ketua PHDI Bangli.
Sebagai tindak lanjut dari masukan PHDI Bangli, kegiatan ini juga akan melibatkan instansi pemerintahan sebagai upasaksi. Diharapkan, kehadiran para pejabat dapat memberikan dukungan moral serta memperkuat sinergi antara masyarakat, organisasi keagamaan, dan pemerintah.
Ketua PC KMHDI Bangli, Agung Dananjaya, turut menyampaikan harapannya terhadap pelaksanaan kegiatan ini.
“Kami ingin agar kegiatan ini tidak hanya menjadi agenda rutin, tetapi juga mampu menggerakkan kesadaran generasi muda Hindu untuk kembali terlibat aktif dalam kegiatan spiritual dan sosial. Kami sangat bersyukur atas sambutan hangat dan arahan dari Ketua PHDI Bangli,”
ungkapnya.
Melalui pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan tidak hanya tercipta ruang spiritual yang sakral, tetapi juga terjalin hubungan harmonis antara organisasi kepemudaan Hindu dan lembaga keagamaan Hindu. Sinergi semacam ini diharapkan dapat menjadi teladan bagi kolaborasi positif di masa mendatang.
