Bangli, kmhdi.org – Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Bangli laksanakan Ngobrol dan Mengoreksi Informasi (Ngoreksi) episode ke-4 dengan konsep Berbeda. Menghadirkan Dewa Semara dan Mardi Yasa selaku pemantik diskusi serta Ni Komang Febiandani sebagai moderator, kegiatan ini dilakukan secara daring melalui Google Meet dan secara luring yang mengambil tempat di Umah Bata, Bangli (10/10).
Mengusung tema “Cinta Ditolak Dukun Bertindak” diskusi yang dilaksanakan perdana secara daring dan luring ini memiliki tujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya generasi muda yang saat ini sedang berada dalam fase percintaan, agar lebih memahami apa makna cinta itu sebenarnya.
PD KMHDI Bali yang diwakilkan oleh I Gusti Ngurah Arya Gangga R Tegeh Kori selaku Ketua Biro Penelitian dan Pengembangan (Litbang) juga turut hadir dalam dikusi luring. Melalui sambutannya, ia menyampaikan bahwa kegiatan Ngoreksi yang rutin dilaksanakan oleh PC KMHDI Bangli selama ini dilihat berjalan lancar dan selalu mengambil tema yang unik yang sedang isu atau trend terkini. Besar harapan agar kegiatan ngoreksi ini dapat dilaksanakan berkelangsungan.
“Saya lihat selama ini PC KMHDI Bangli sangat aktif dalam melaksanakan kegiatan ini dan tema yang diambil pun sangat unik. Bahkan orang lain tidak terpikirkan tentang tema tersebut. Walaupun unik dan jarang ditemui, namun tema yang diangkat sangat mengikuti isu atau trend terkini yang membuat kita sebagai peserta semakin tertarik untuk mengikuti kegiatan Ngoreksi ini. Saya harapkan PC KMHDI Bangli dapat terus melaksanakan kegiatan Ngobar ini secara berkelanjutan karena acara ini sangat menarik dan banyak sekali manfaatnya untuk kita semua.” Ungkap Arya Gangga.
Walaupun acara ini dilaksanakan secara daring dan luring, semangat dan antusias peserta yang juga merupakan calon anggota PC KMHDI Bangli sangat luarbiasa. Salah satu peserta diskusi luring, Ni Kadek Dian Utari Yani menyampaikan dalam diskusi bahwa acara ini harus dilanjutkan baik secara daring maupun luring.
“Ada baiknya jika dilaksanakan seperti sekarang yaitu melalui daring dan luring. Mengingat tidak semua peserta memiliki waktu untuk mengikuti kegiatan secara luring karena terhalang oleh jarak tempuh dan juga waktu pelaksanaan yang terkadang sampai malam. Namun, ada beberapa peserta yang berkeinginan besar untuk bertatap muka langsung dengan pemantik dan peserta lainnya, agar lebih saling mengenal dan bisa berbagi banyak ilmu pengetahuan selain hal yang disampaikan di dalam diskusi” ucap Mahasiswa Marakandeya itu.
Melihat antusias itu, Dewa Semara selaku pemantik juga mengungkapkan semangatnya dalam mengikuti kegiatan ini karena melihat semangat para peserta untuk mengikuti acara. Dewa Semara mengatakan sangat senang bisa berbagi ilmu bersama dengan teman-teman PC KMHDI Bangli beserta peserta diskusi lainnya selain kader PC KMHDI Bangli.
“Saya sangat senang dan semangat bisa mengikuti acara ini, semangat peserta diskusi sangat luar biasa, yang tentunya saya merasa senang karena bisa berbagi ilmu dan bertemu langsung walaupun hanya dengan beberapa teman-teman kader PC KMHDI Bangli, dan bisa bertemu secara daring dengan peserta diskusi lainnya di luar kader PC KMHDI Bangli.” Ujar Pemantik itu.