PD KMHDI Sulawesi Utara – Jambore Remaja Hindu PD KMHDI Sulawesi Utara kembali di gelar tahun ini pada tanggal 22-24 juni 2019 di Smp Budi Luhur Desa Kembang Mertha, Kecamatan Dumoga Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. Sebelumnya, program ini sudah dilaksanakanpada tanggal 3 januari 2018 tahun lalu di Sma Swadharma Desa Mopugad, Kecamatan Dumoga Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara yang berlangsung dengan baik dan lancar, sejak dilangsungkan pertama kali kegiatan ini sukses menarik perhatian tokoh-tokoh kelembagaan umat hindu dan juga remaja-remaja di Sulawesi Utara, sekarang kegiatan kembali diselenggarakan dengan menarik 50 peserta perwakilan dari berbagai wilayah di Sulawesi Utara
Jambore Remaja Hindu merupakan program kerja Biro Sosial Masyarakat PD KMHDI Sulawesi Utara yang kemudian mulai dijalankan secara rutin sejak tahun 2018, kegiatan ini menjadi momentum untuk mempertemukan dan menjembatani remaja hindu yang ada di Sulawesi Utara dalam menghadapi gencarnya arus globalisasi.
Hari pertama di awali dengan pembukaan kegiatan yang di hadiri oleh beberapa tokoh keumatan hindu, kegiatan dibuka oleh Pembimas Hindu Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Sulawesi Utara serta di barengi dengan tarian adat bali dan tarian adat Bolaang Mongondow, pada saat sambutannya Pembimas Hindu Sulawesi Utara mengatakan “saya selaku Pembimas Hindu Sulawesi Utara sangat mendukung kegiatan umat Hindu seperti ini yang di laksanakan oleh PD KMHDI SULUT, kegiatan ini sangat bermanfaat ketimbang melihat banyak nya remaja dan pemuda hanya asik dirumah dengan handphonenya sendiri dan bermalas-malasan serta jarang mengikuti kegiatan umat hindu seperti ini “ ucap Bapak I Nengah Kokog, S.Ag., M.Si selaku Pembimas Sulawesi Utara.
Ketua PD KMHDI Sulawesi Utara I Gusti Agung Sri Wirananda juga membawakan sambutan yang menunjukan bahwa bagaimana seharusnya peran remaja dalam menghadapi gencarnya arus globalisasi dengan segala tantangan yang ada.
“ KMHDI akan selalu melaksanakan kegiatan yang bermanfaat bagi umat Hindu apalagi melihat kondisi arus globalisasi yang memiliki banyak tantangan kedepannya untuk para remaja Hindu “ ujarnya yang kerap di panggil Agung.
Kegiatan ini juga di sambut hangat oleh Bapak Ketua PHDI Kembang Mertha selaku tuan rumah penyelenggara Jambore Remaja Hindu 2019 dengan membantu secara penuh kelancaran kegiatan dari awal hingga akhir kegiatan.
Jambore Remaja Hindu di isi dengan kegiatan berupa Materi, Jambore Got Talent, Outbond, dan Tirta Yatra yang dibarengi dengan penanaman pohon. Ada pun materi yang diberikan berupa; Kepemimpinan Hindu yang dibawakan oleh Bapak I Nengah Kokog S.Ag, M.Si, bertujuan agar remaja hindu kelak dapat meneruskan tongkat estafet kepemimpinan hindudan belajar mandiri menghadapi arus globalisasi. materi yang kedua adalah Revolusi Industri 4.0 yang dibawakan oleh Bapak I Wayan Sudiartha M.Si, materi di berikan dalam rangka mempersiapkan remaja hindu agar dapat bersama-sama mengikuti perkembangan zaman revolusi industri 4.0 yang sangat pesat. berikutnya materi yang ketiga adalah Pencegahan Narkoba dan Seks Bebas oleh pemateri Bapak I Ketut Kolak S.SO,M, dengan maksud memberi bimbingan terhadap remaja agar tidak terjerumus dalam pergaulan yang tidak baik dan pengaruh seks bebas yang kerap menjadi permasalahan utama bagi para remaja. selanjutnya materi Hindu Menjawab yang diberikan oleh Bapak Jero Gede Dwija I Wayan Mustiada, materi ini di tujukan dalam rangka membentengi remaja Hindu dengan pengetahuan dan konsep-konsep dasar Hindu yang bisa di jawab dan dijelaskan secara logika. Dan yang terakhir materi Cerdas Bermedia Sosial yang dibawakan oleh Kader PD KMHDI SULUT I Ketut Arya Putra Aditya, materi ini di berikan dengan harapan remaja Hindu dapat dengan cerdas dan bijak menggunakan media sosial serta mengetahui apa sebenarnya peran remaja dalam menghadapi dampak-dampak negatif yang ditimbulkan oleh media sosial seperti contohnya HOAX.
Kegiatan di lanjutkan dengan Jambore Got Talent, dimaksudkan untuk memberikan ruang bagi para remaja dalam mengapresiasikan diri ke dalam bakat yang mereka milikikemudian dapat memotivasi remaja yang lain maupun diri nya sendiri.
Tanggal 23 juni 2019, penutupan kegiatan di isi dengan pembagian sertifikat kepada para peserta, pemberian hadiah, dan foto bersama. Dalam kesempatan ini juga 2 perwakilan remaja hindu pria dan wanita bernama nyoman anantha bayu pramana dan ni made saraswati putri memberikan kesan dan pesan yang terkait dengan kegiatan jambore, “kami sangat senang disini, memang awalnya susah meninggalkan zona nyaman kami dirumah dan kemudian mengikuti kegiatan ini tetapi setelah mengikuti kegiatan kami merasa banyak pembelajaran yang dapat kami terima disini mulai dari materi yang bermanfaat dan juga mendapatkan banyak teman dari berbagai wilayah, kami harap kegiatan seperti ini dapat kembali diselenggarakan tahun-tahun berikutnya serta sukses juga buat kakak-kakak panitia yang telah melaksanakan kegiatan dengan sangat baik , terima kasih banyak kakak- kakak panitia” ujar mereka berdua yang sering di panggil nyoman dan saras.
Keesokan harinya tanggal 24 juni 2019 dilanjutkan dengan tirta yatra yang dibarengi dengan penanaman pohon di Pura Giri Amerta dan Pura Puseh Kembang Mertha, Tirta yatra ini di laksanakan sebagai pelengkap kegiatan Jambore Remaja Hindu 2019 agar remaja Hindu dapat memaknai isi dari pada materi yang sudah diberikan, setelah Tirta yatra di lanjutkan dengan penanaman pohon disekitaran halaman Pura hal ini juga bertujuan untuk memberikan dampak positif kedepannya untuk masyarakat umat Hindu yang ada disana dan menumbuhkan rasa kepedulian terhadap lingkungan kepada remaja Hindu. Kegiatan Jambore Remaja Hindu diharapkan menjadi wadah untuk mempersiapkan generasi umat Hindu yang kreatif, tangguh, serta mampu meneruskan tongkat estafet kepemimpinan Hindu.Sampai jumpa di Jambore Remaja Hindu 2020 yang akan datang.
Satyam Eva Jayate
I Ketut Arya Putra Aditya
( Ketua Biro Penelitian dan Pengembangan PD KMHDI Sulut )
