Oleh : Ongen Lehalima (Kader PC KMHDI Denpasar)
Komunikasi menjadi salah satu faktor yang perlu dibenahi dalam setiap organisasi, lembaga maupun lingkungan masyarakat. Hal ini karena dalam perkembangan suatu organisasi, masalah yang sering dihadapi adalah hambatan sistem komunikasi antar anggota.
Komunikasi yang baik akan melahirkan sistem organisasi yang baik. Begitupun sebaliknya interaksi yang buruk akan juga berdampak buruk bagi organisasi.
Salah satu permasalah komunikasi yang sering muncul dalam organisasi adalah terjadi saling cuek diantara personalia/ anggota organisasi, terutama kepada anggota yang baru bergabung sehingga mereka sering sekali merasa tidak dianggap.
Kondisi ini membuat mereka merasa canggung untuk menunjukan kemampuan dan dirinya. Pada akhirnya mereka pun memilih untuk menepi tidak aktif maupun hadir dalam kegiatan-kegiatan organisasi.
Oleh karena itu sistem komunikasi sangat berpengaruh terhadap kinerja dan jalannya roda organisasi, karena komunikasi yang baik akan menghadirkan keharmonisan dalam organisasi, komunikasi yang dimaksud adalah interaksi antara anggota dengan saling menyapa dan bercerita, dengan hal sudah dilaksanakan secara otomatis solidaritas antar anggota akan terjalin dengan baik.
Untuk itu jalanya komunikasi menjadi sangat penting bagi organisasi terutama untuk menjaga solidaritas yang baik akan berdampak positif terhadap kinerja organisasi dan antusiasme dalam setiap kegiatan organisasi, selain itu hal ini menjadi kekuatan yang mutlak bagi pemimpin organisasi dalam mengarahkan anggotanya.
Namun harus diingat interaksi yang baik akan dimulai dari setiap anggota, kader dan pengurus, oleh sebab itu interaksi yang baik dan efektif dapat meningkatkan semangat setiap anggota organisasi.
Kendala dalam setiap organisasi yang seakan-akan menghakimi anggotanya yang terlihat jarang datang dan tidak memiliki kemampuan dalam kontribusi terhadap organisasi.
“Interaksi yang tidak baik setiap anggota akan berdampak buruk organisasi, kondisi yang terjadi di setiap organisasi adalah saling cuek (tidak mau komunikasi) dengan anggota yang baru hadir sehingga dirinya merasa tidak dianggap sama sekali.
“Dengan merasa tidak dihargai, akan membuatnya merasa canggung dan tidak nyaman sehingga memilih untuk tidak hadir dan menurunnya harapan untuk berorganisasi,”
“Kenyamanan yang tidak ditemukan dalam organisasi akan membuat setiap anggota (individu) mencari kenyamanan di organisasi lain atau tempat dimana ia dianggap ada dan membuatnya nyaman,”
“Berangkat dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa “sistem komunikasi sangat berpengaruh terhadap kinerja dan jalannya roda organisasi, karena komunikasi yang baik akan menghadirkan keharmonisan dalam organisasi, komunikasi yang dimaksud adalah interaksi antara anggota dengan saling menyapa dan bercerita, dengan hal sudah dilaksanakan secara otomatis solidaritas antar anggota akan terjalin dengan baik.
“Dengan terjalin solidaritas yang baik akan berdampak positif terhadap kinerja organisasi dan antusiasme dalam setiap kegiatan organisasi, selain itu hal ini menjadi kekuatan yang mutlak bagi pemimpin organisasi dalam mengarahkan anggotanya. Namun interaksi yang baik akan dimulai dari setiap anggota, kader dan pengurus, oleh sebab itu interaksi yang baik dan efektif dapat meningkatkan semangat setiap anggota organisasi.
