Pimipinan Daerah Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia Sulawesi Utara (PD KMHDI SULUT) melaksanakan Tirta Yatra dan Rekreasi pada Minggu (29/04/2018). Diikuti rombongan siswa pasraman beserta alumni, Tirta Yatra kali ini dilaksanakan di Pura Agung Utara Segara, Bitung, Sulawesi Utara.
Namun sebelum menuju ke Bitung, rombongan melaksanakan persembahyangan bersama terlebih dahulu di Pura Taas, Manado, dan dilepas langsung oleh Pembimas Hindu Kanwil Provinsi Sulawesi Utara, I Ketut Kokog.
Ketua Panitia Pelaksana, Putri Sartika menyampaikan rasa terimakasihnya karena banyak peserta yang ikut dalam kegiatan ini. Padahal kegiatan ini awalnya hanya dirancang sebagai praktek DMO (diklat manajemen organisasi) yang pernah dilakukan beberapa waktu yang lalu.
“Saya sangat berterimakasih kepada semua peserta yang hadir, kiranya kegiatan ini dapat menambah nilai positif di tengah era globalisasi dan permasalahan pemuda mulai dari narkoba, pergaulan bebas dan masih banyak lainnya, dan terpenting bisa menambang keakraban kita sesama pemuda Hindu di Sulawesi Utara” ujar Putri.
Selanjutnya Ketua PD KMHDI Sulut, Made Sudanayasa juga menjelaskan bahwa kegiatan yang bertemakan “Dalam Sradha Kita Mempererat Tali Persaudaraan” ini, sebagai bukti bahwa di KMHDI Sulut tidak hanya mendapatkan teori saja, tapi juga implementasi, bagaimana menumbuhkan kekompakan, dan juga menumbuhkan rasa memiliki terhadap tempat-tempat suci.
“KMHDI tidak hanya berteori tapi bagaimana mewujudkan teori tersebut dalam bentuk praktik. Dan yang terpenting saya berharap kegiatan ini bisa menambah pengetahuan agama seluruh peserta yang hadir dan menjadi ajang simakrama bagi seluruh kader dan adik-adik pasraman” kata Made.
Di Pura Agung Utara Segara, Bitung, Kegiatan dimulai dengan persembahyangan bersama, dilanjutkan dengan pembacaan Sejarah Pura, Dharma Tula tentang Sradha yang dibawakan oleh ketua PHDI Kota Bitung I Wayan Wenten dan terakhir ditutup dengan outbond di Waterplay Blessing Bitung sebelum selanjutnya kembali ke Kota Manado.
