Denpasar, kmhdi.org – Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Denpasar kembali mengadakan diskusi daring yakin e-NNGOPI (elektronik-Ngobrol Pintar). Diskusi yang mengangkat tema “Tarot Sebagai Media Mulat Sarira; Dinamika Antara Percaya Atau Tidak Percaya” ini dilaksanakan melalui Zoom meeting dan diikuti oleh 38 peserta pada, Selasa (30/11).
Penanggung jawab kegiatan, Ida Ayu Melanie Surya selaku Anggota Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) PC KMHDI Denpasar, menjelaskan ada beberapa hal yang sempat membuatnya ragu namun akhirnya memantapkan diri untuk mengangkat tema ini dibarengi dengan keinginannya agar anak muda lainnya dapat memahami diri sendiri serta selalu introspeksi diri.
“Saya ingin kawan-kawan dapat memahami diri sendiri agar selalu introspeksi diri. Karena di jaman sekarang banyak orang menganggap orang lain merupakan luka bagi dirinya padahal bisa saja ia juga menjadi luka bagi orang lain tanpa ia sadar,” jelasnya.
Lebih lanjut, mahasiswi yang kerap disapa Dayu Melanie juga menambahkan bahwa introspeksi sering dianggap sepele namun sesungguhnya sangat penting.
“Introspeksi diri merupakan suatu hal yang sering dianggap sepele namun sesungguhnya itulah kunci kehidupan untuk diri sendiri. Melalui media ramalan (tarot) ini, diharapkan agar kawan-kawan dapat lebih terbuka lagi terhadap diri sendiri karena introspeksi diri tanpa media itu menurut saya agak sulit,” tambahnya.
Diskusi e-NGOPI yang membahas terkait Tarot ini secara langsung menghadirkan pemantik yang memang sudah berpengalaman di bidangnya, yaitu Ni Wayan Mutiara Nandini, seorang Tarot Reader. Dalam diskusi tersebut ia berterima kasih kepada PC KMHDI Denpasar karena telah memberikan kepercayaan untuk saling sharing terkait Tarot.
“KMHDI super keren menjadi wadah yang sangat besar untuk generasi muda bertumbuh, berkembang dan tentunya saling sharing. Terima kasih sudah memberikan kepercayaan untuk Muti,” tutup mahasiswa yang kerap disapa Muti pada diskusi malam itu.
