Acara dibuka pada sekitar 18.30 WIB. Selanjutnya yang dilakukan adalah belajar mekidung, yang dipimpin oleh Ni Luh Sri Suandari, Ketua PC KMHDI Bandar Lampung. Nyanyian-nyayian yang dipelajari diantaranya Pupuh Adri, Wargasari, Kawitan Warga Sari, dan Nunas Tirtha. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan persembahyangan Tri Sandhya dan Kramaning Sembah. Acara persembahyangan selesai dan dilanjutkan dengan membaca Bhagavat-Gita bersama-sama. Adapun pembacaan Bhagavad-Gita ini dibawakan oleh Wayan Krisna B, salah seorang mantan Pengurus PD KMHDI Lampung periode 2006-2008.
Acara dilanjutkan dengan tukar kado.
Bagi kado selesai, sharing menysusl yang dilaksanakan bersamaan dengan bakar jagung. Jagung habis, sharing selesai, tiba waktunya bioskop dibuka. Bioskop ini bukan sembarang bioskop, karena unik sekali. Panitia menyediakan seperangkat notebook, sound system, dan LCD proyektor. Layar yang dipakai adalah dididing tembok bagain samping dari bangunan sekret itu sendiri. Tak ayal, film yang diputar pun sangat bergengsi, Mahabharata.
Setelah acara demi acara berjalan.
Report by:
Katimun
katimun@yahoo.com